Khenpo Khentse Norbu Rinpoche adalah Kepala Biara dari Biara Namdroling yang merupakan cabang dari Biara Palyul, salah satu biara terbesar dari 6 biara utama dari tradisi Nyingma di Tibet. Beliau dilahirkan pada tahun 1967. Dari usia yang sangat muda Beliau mempelajari dasar-dasar Buddhisme Tibet. Beliau menjadi biarawan pada usia 16 dengan mengambil ikrar dasar agama Buddha. Setelah berhasil menyelesaikan studi dasar seluruh Buddhisme Tibet seperti ritual nyanyian dan melakukan praktik ritual selama 4 tahun, Beliau mendaftar di Ngagyur Nyingma Institute, Mysore, India Selatan, perguruan tinggi yang bergengsi pada Biara Namdroling di tahun 1988.
Beliau secara ekstensif belajar selama 9 tahun dan berhasil memperlajari tata bahasa, sejarah dan puisi Tibet sebagai dasar studi, filsafat Buddhis tertinggi seperti Pramana (Logika Buddhis), Madhyamaka (Jalan Tengah), Abhi-dharma (Metafisika Buddhis), Prajnaparamita (Kesempurnaan dalam Kebijaksanaan), Vinaya (Disiplin Monastik) bagian dalam dan luar Tantra, sehingga mencakup seluruh ajaran Sutra dan Tantra filsafat Buddhis. Beliau menerima banyak ajaran, pemberdayaan (empowerment), transmisi lisan, instruksi rahasia dari Silsilah Sakyapa seperti ajaran Path and Fruition melalui Ngawang Khentse Thupten Nyingpo, Sakya Dagthri Rinpoche dan sebagainya. Beliau juga telah menerima ajaran-ajaran utama dari Buddhisme Tibet oleh Guru Besar yang tak terhitung jumlahnya dari Tibet, ajaran-ajaran rahasia dan petunjuk dari tradisi Nyingma oleh Khyentse Rinpoche, Khenchen Jigmay Phunstok Rinpoche, Nyoshul Khen Rinpoche, Khenchen Pema Sherab Rinpoche, Khenchen Wangchuk Sonam Rinpoche, dan sebagainya. Dan yang paling utama, Beliau cukup beruntung untuk menerima seluruh Empowerment Tertinggi dan Rahasia, ajaran, transmisi lisan dan instruksi dari Ajaran Dzogchen dari HE Domang Yangthang Rinppoche, H.H Taklung Tsetrul Rinpoche dan H.H Penor Rinpoche. Dengan demikian, pengetahuan Beliau tentang Filosofi Buddhis dan praktek moralitas selalu dipuji dan dihargai oleh Guru-Guru dari Biara Namdroling maupun di luar biara. Beliau menyelesaikan studi Buddhis yang lebih tinggi pada tahun 1996 dengan memperoleh nilai yang lebih tinggi di semua ujian akademis yang diadakan dalam kurun waktu 9 tahun di Ngagyur Nyingma Institute. Beliau dianugerahi gelar oleh Institute sebagai berikut:
- Thadrel Mrawai Wangchug (Pembabar Agung Jalan Tengah) setara dengan Higher Secondary pada tahun 1992 setelah menyelesaikan tahun ke-4.
- Pharchen Rabjam (Master Kesempurnaan) setara dengan Bachelor of Arts (BA) pada tahun 1995 setelah menyelesaikan tahun ke-6.
- Legshed Zothchang (Pemegang Perbendaharaan dari Ajaran Esoterik) setara dengan Master of Arts (MA) pada tahun 1997 setelah menyelesaikan tahun ke-9.
- Dogyud Tenpai Nangjed Chenpo (Eludicator ajaran Sutra dan Tantra) setara dengan Doctor of Philosophy (PhD) pada tahun 2003.
Berikut ini adalah posisi dan tanggung jawab yang telah Beliau ambil untuk melayani dalam biara:
- Guru Muda Pramana, Madhyamika, dan Abhi-dharma selama 3 tahun mulai dari tahun 1994 ketika Beliau masih mahasiswa.
- Sekretaris, Pengawas Pemerikasaan dan Bendahara Ngagyur Nyingma Institute selama 2 tahun.
- Presiden Ngagyur Nyingma Institute selama 2 tahun dari tahun 2007-2008.
Berikut ini adalah tanggung jawab yang telah Beliau ambil sebagai Guru di luar biara:
- Guru di Biara Gangten, Bhutan ketika Beliau masih sebagai seorang mahasiswa tahun ke-5 pada tahun 1993 dimana Beliau mengajarkan Madhyamika dan Pramana.
- Dosen Madhyamika dan Pramana di Biara Palyul, Tibet selama 1 tahun pada tahun 1997 di bawah arahan H.H Penor Rinpoche.
- Dosen Madhyamika dan Pramana di Shedrupling Tsogyal Nunnery selama 4 tahun.
- Dosen Madhyamika, Pramana dan Anuttarayoga Tantra di Biara Shechen, Nepal di bawah arahan H.H Penor Rinpoche.
- Dosen Khusus Anuttarayoga Tantra di Ngagyur Nyingma Institute untuk siswa senior selama 3 tahun.
Selain itu, Beliau secara luas telah memberikan ajaran Ngondro (Praktik Pendahuluan) dan Dzogchen (Kesempurnaan Agung) pada orang awam dalam berbagai kesempatan sehingga bermanfaat bagi banyak siswa yang tertarik dengan agama Buddha. Singkatnya, mulai dari 1993 hingga 2008 untuk jangka waktu 16 tahun Beliau telah memberikan ajaran Filsafat Buddha baik Sutra maupun Tantra secara luas di Biara Namdroling dan biara lainnya di Nepal, Bhutan dan Tibet. Selama bertahun-tahun Beliau telah memperoleh banyak pengalaman dan kecakapan dalam pembabaran ajaran Buddhis tidak hanya secara umum tetapi juga filosofi yang berbeda, praktik serta intisari instruksi dari Sekolah Nyingma Buddhisme Tibet.
Saat ini, Beliau tinggal di Vihara Palyul Nyingma Indonesia, Jakarta, Indonesia mengemban tanggung jawab sebagai Seorang Pembimbing dan Guru Spritual dalam membabarkan dan menyebarkan ajaran Buddha Dharma secara umum dan Tantrayana secara khusus.
Englisg Version
Khenpo Khentse Norbu Rinpoche is the abbot of Namdroling Monastery, which is the branch of Palyul Monastery, the one of the biggest monastery among six major monasteries of Nyingma Tradition in Tibet. He was born in 1967. From the very young age he was engaged into the basic Tibetan studies. He became monk at the age of sixteen by taking the basic vows of Buddhism. After successfully completing the entire basic studies of Tibetan Buddhism such as ritual chanting, mode of performing ritual and ritual instrument for four years, he enrolled into Ngagyur Nyingma Institute, Mysore, South India in 1988. Where he extensively studied for nine years on Tibetan grammar, history, poetry as basic studies, along with the highest courses of Buddhist philosophy such as Madhayamika (Middle Way), Abhidharma (Buddhist Metaphysics), Prajnaparamita (Transcendental Wisdom), Vinaya (Monastic Discipline) and the inner and outer teachings of Tantrayana, covering both sutra and tantra teachings of Buddhist philosophy. Moreover, he received the entire teachings, empowerments, oral transmissions and secret instructions of Sakyapa Lineage such as the teaching of Path and Fruition through Lama Nawang Khentse Thupten Nyingpo, Sakya Dagthri Rinpoche and so forth. He has also received the major teachings of Tibetan Buddhism by countless great masters of Tibet such as, the secret teachings and instructions of Nyingma tradition by Khentse Rinpoche, Jadral Rinpoche, H.H Taklung Tsetrul Rinpoche, Yangthang Rinpoche, Khenchen Jigmay Phunstok Rinpoche, Nyoshul Khen Rinpoche, Khenchen Pema Sherab Rinpoche, Khenchen Wangchuk Sonam Rinpoche and so on. And particularly, he was fortunate enough to receive the entire highest and secret empowerments, teachings, oral transmissions and instructions of Dzogchen teaching by H.H. Penor Rinpoche. Thus, his knowledge of Buddhist philosophy and practice as well as morality has been exceptional and praiseworthy. He completed higher Buddhist studies in 1996 with first division marks in all the academic examinations held within nine years course of Ngagyur Nyingma Institute. He was bestowed upon the following prestigious degrees by Ngagyur Nyingma Institute:
1. Thadral Mrawai Wangchuk (Great Expounder of the Middle Way) equivalent to Higher Secondary in the year 1992 upon completing the fourth year,
- Pharchen Rabjam (Master of Perfection) equivalent to Bachelor of Arts (B .A.) in the year 1995 upon completing the sixth year,
- Ngesang Legshed Zothchang (Holder of the Treasury of Esoteric Doctrine) equivalent to Master of Arts (M.A.) in the year 1997 upon completing the ninth year,
- Dogyud Tenpai Nangjed Chenpo (Elucidator of Sutra and Tantra Teachings) equivalent to Doctor of Philosophy (PhD) in the year 2003.
And the following are the post or responsibilities he has taken to serve within Namdroling Monastery.
- Junior Teacher of Pramana, Madhyamika and Abhidharma for three years beginning from 1994 when he was still a student.
- Secretary, Examination Controller and Treasurer of Ngagyur Nyingma Institute (NNI) for two years.
- President of NNI for two years from 2007 through 2008
The following are the responsibilities he has taken as a teacher in abroad.
- Teacher at Gangteng Monastery, Bhutan, when he was still a student of the fifth year in 1993, where he taught Madhyamika and Pramana.
- Lecturer on Madhyamika and Pramana at Palyul Monastery, Tibet for a year in 1997 under the direction of H.H. Penor Rinpoche.
- Lecturer on Madhyamika and Pramana at Tsogyal Shedrupling Nunnery for four years.
- Lecturer on Madhyamika, Pramana, and Anuttarayoga Tantra at Shechen Monastery, Nepal, under the direction of H.H. Penor Rinpoche.
- Lecturer especially upon Anuttarayoga Tantra at NNI to the senior students for three years.
In addition, he has extensively given teaching of Ngondro (Preliminary Practice) and Dzogchen (Great Perfection) to both ordained and laypersons on many occasions, thus benefiting many students who are interested in Buddhism. In short, beginning from 1993 through 2008, for a period of sixteen years, he sincerely gave Buddhist teachings covering both sutra as well as tantra and lectured upon Tibetan grammar and poetry in Namdroling Monastery and other monasteries in Nepal, Bhutan, India and Tibet. Thus, he has endowed with lots of experience and proficiency in expounding not only General Buddhist teaching but also the distinct philosophy and practice as well as the pith instructions of the Nyingma school of Tibet Buddhism.
At this moment He stayed in Vihara Palyul Nyingma Indonesia, Jakarta, Indonesia as Resident Khenpo asppointed by HH Karma Kuchen Rinpoche, The Twelfth Throne Holder pf Palyul Lineage to take a responsibility as A Teacher and Spritual Master in order to develop Buddhism Teachings in Indonesia.